Showing posts with label ibu hamil dan menyusui. Show all posts
Showing posts with label ibu hamil dan menyusui. Show all posts

Nutrient High Calcium Powder (NHCP) ~ Kalsium Terbaik di Dunia untuk Obat Peninggi Badan

PROMO PAKET OBAT PENINGGI BADAN ASLI TIENS 

TAHUN 2016

GRATIS 3 Pola Kunci Meninggikan Badan Tiens



Silakan : 

BBM 5865938C

LINE : @nhcp (pakai@)

WhatsApp/SMS +6281809811095 

untuk Harga dan Promo Menarik HARI INI!







nhcp, obat peninggi badan tiens nhcp, kalsium terbaik di dunia, kalsium peninggi badan nhcp, nhcp bandung, susu peninggi badan nhcp, produk peninggi badan nhcp


BPOM Obat Peninggi Badan Tiens NHCP : 

POM SL 132 200 821


Memperkuat tulang dan gigi, peninggi badan cepat, mempercepat penyembuhan patah tulang, menormalkan tekanan darah, mencegah penyakit jantung, rematik, 

sakit pinggang, wasir, penyakit syaraf.
Mengandung Zymolitic Bone Calcium Powder (AA-Ca), Vitamin A,D,B1,B2, Protein, asam amino, dan mikro nutrient. Dibuat dari sumsum sapi segar, alami, 

tidak mengandung bahan pengawet.





APA KOMENTAR PARA DOKTER tentang Susu Peninggi Badan Tiens Kalsium Terbaik NHCP?





"....selama ini, dengan memperhatikan produk yang ada. Saya berkesimpulan bahwa produk-produk Tiens ini merupakan produk yang revolusioner yang telah mengubah kehidupan banyak orang. Sebagai contoh, saya mencoba High Calcium pada orang yang saya kenal, beberapa staf saya, teman-teman saya, dan keluarga saya. Ada seorang wanita yang bekerja untuk saya yang menderita osteoporosis. Dia telah bekerja untuk saya selama sepuluh tahun, dia adalah sekretaris saya. Dia telah mencoba banyak sekali produk kalsium, dan tidak satupun produk kalsium itu memberikan hasil. Lalu dia mencoba Nutrient High Calcium Tiens. Dan sekitar 4 minggu, osteoporosisnya sudah mulai membaik. Dia merasakan hasilnya dan dia jadi percaya. Ada seorang lagi, dia mempunyai masalah imunitas tubuh. Karenanya dia menderita alergi dan infeksi ringan selama bertahun-tahun. Lalu saya merekomendasikan formula imunitas Tiens, dan dalam 3 minggu sejak ia mengonsumsi formula imunitas Tiens, imunitasnya kembali sehat, infeksinya hilang dan tidak alergi lagi." 

Dr. John Heinerman (Medical Anthropologis Amerika)








"Kalsium itu berkaitan dengan mikronutrisi di dalam tubuh. Saya menangani pasien yang kesulitan mendapat keturunan karena mengandung kista dan tokso. Setelah terapi dengan produk Tiens, alhamdulilah ia hamil. Produk susu peninggi badan Tiens Kalsium Terbaik NHCP tidak mengandung bahan kimia. Komposisinya memperlihatkan produk Tiens terbuat dari bahan alami. Kebutuhan kalsium ibu mengandung adalah 1.200 mg per hari. Kalsium merupakan dasar dari terapi alami. Manusia membutuhkan kalsium, dari terbentuknya sperma, pembuahan, janin, kelahiran, hingga tumbuh dewasa."

Dr. John Rahsal Roma Evilian, Sp.OG - Depok








"Saya tertarik dengan Susu Kalsium Terbaik Peninggi Badan Tiens NHCP yang terbuat dari bahan organik. Apalagi, ada sertifikasi dari ISO 9002 dan FDA [Food and Drug Administration] Amerika. Juga adanya pengakuan ahli gizi dunia, John Heinerman. Secara logika, tidak mungkin seorang ahli gizi yang sudah terkenal mau mempertaruhkan reputasinya untuk kesaksian sebuah produk dan berbicara ke seluruh dunia."
Dr. Rahmawati ~ Instruktur Senam Pencegahan Keropos Tulang - Bekasi




Keunggulan Susu Nutrient High Calcium Powder, Obat Peninggi Badan Terbaik NHCP





Kalsium AA-Ca memiliki keunggulan berupa:



- Tingkat penyerapan yang tinggi, struktur yang stabil sehingga tidak mudah bersatu dengan asam oksalat dan asam nabati di dalam usus.


- Penyerapannya tidak memerlukan Vitamin D3.


- Memiliki daya gabung yang sangat tinggi dengan jaringan tulang, 7 kali lipat daripada dengan jaringan lain, sehingga tidak menimbulkan penyakit pembentukan batu di dalam jaringan.





- Kalsium AA-Ca bersifat netral sehingga tidak mengganggu saluran pencernaan terutama lambung.





- Meningkatkan perkembangan enteric bacilli di dalam saluran pencernaan, mempertahankan fungsi normal saluran pencernaan dan meningkatkan imunitas tubuh.




Fungsi Obat Peninggi Badan Tiens NHCP :


- Mempertahankan kesehatan tulang.

- Mengatur kontraksi dan relaksasi otot.


- Mengatur vitalitas sel-sel tubuh.


- Mempertahankan sirkulasi tubuh agar selalu normal.


- Mempertahankan detak jantung yang normal.





Obat Peninggi Badan Tiens NHCP Sangat disarankan bagi :




- Semua orang, terutama ibu hamil, menyusui, manula, vegetarian.



- Mereka yang mengalami masalah gizi, penderita gangguan fungsi pencernaan, penderita oesteoporosis, dan yang sedang dalam masa penyembuhan dari patah tulang.


- Anak remaja dan dewasa yang ingin menambah tinggi badan.




Keterangan :




1. Aturan Pakai Obat Peninggi Badan Tiens NHCP : 1-2 x 1sachet sesudah makan. Untuk program meninggikan badan, minum 1 jam sebelum tidur malam.


2. Diseduh dengan air hangat bersuhu 60-70 derajat Celcius (sehangat lidah kita) lalu aduk HANYA SEKALI. Dapat dikonsumsi bersama makanan lain.



3. Kemasan : Dus 10 gr x 10 bungkus.

4. Rasa Cocoa.















DICARI AGEN JAKARTA, SURABAYA, SEMARANG, YOGYAKARTA, BALI, MEDAN, SAMARINDA

READ MORE - Nutrient High Calcium Powder (NHCP) ~ Kalsium Terbaik di Dunia untuk Obat Peninggi Badan

Kenapa Wanita Cenderung Lebih Gemuk Setelah Menikah?

gemuk, hamil, persalinan, melahirkan, punya anak, cewe, gendut, berisi
Menjelang pernikahan, umumnya wanita mempersiapkan diri dengan perawatan dan melakukan diet. Selain itu, berbagai pantangan makanan juga diterapkan oleh sebagian wanita karena terkait tradisi dan kepercayaan budaya. Alhasil, tak sedikit pengantin wanita tampak berbeda ketika hari pernikahan. 

Namun, penampilan baru tersebut biasanya tidak bertahan lama. Sebab, sudah bukan rahasia lagi bahwa banyak wanita yang mengalami peningkatan bobot tubuh setelah berumah tangga. Sebenarnya, apa sih penyebab berat badan wanita meningkat setelah menikah? Berikut uraiannya: 

Hamil 


Pasca melahirkan tubuh wanita mengalami perbedaan yang signifikan. Maka dari itu, tak heran usai melahirkan bobot tubuh wanita jadi jauh lebih berat dari sebelumnya. 

Jarang ada waktu untuk diri sendiri 


Penting bagi wanita untuk memiliki waktu me time meskipun sudah menikah. Setelah menikah, banyak wanita yang tidak punya kesempatan untuk menikmati me time. Alasannya, mulai dari sibuk bekerja dan mengurus keluarga. Alhasil, mereka lupa untuk merawat diri. 

Tak ada lagi program diet ketat 


Semenjak menikah, maka prioritas hidup seorang wanita pun berubah drastis. Kondisi ini semakin nyata saat memiliki anak, tak jarang wanita melupakan program diet ketat yang dilakukan saat melajang dahulu. 

Makanan 


Ada perbedaan besar mengenai kualitas makanan yang dimasak sendiri dan yang dibeli di restoran atau warung makan. Jika memasak sendiri, setidaknya Anda dapat mengontrol bahan dan kandungan makanan. Sebaliknya, makanan yang dibeli di restoran dan warung, biasanya mengandung bahan atau bumbu yang berlebihan demi citarasa yang lebih sedap. 

Jadwal padat dan sibuk mengurus keluarga, membuat banyak wanita memilih makanan dari luar karena alasan yang lebih praktis dan tidak merepotkan. Akhirnya, hal ini berimbas pada berat badan yang mengalami peningkatan. 

Jarang bergerak dan berolahraga 


Ubahlah kebiasaan buruk ini. Ingat, melakukan pekerjaan rumah hanyalah aktivitas yang menuntut banyak gerakan, berbeda dengan olahraga yang bertujuan untuk membentuk bagian tubuh tertentu. Hal yang terpenting setelah menikah bagi wanita adalah tetap mencintai dirinya sendiri. Meski memiliki keluarga sebagai prioritas utama, tapi merawat diri sendiri juga penting dan bagian dari penghargaan untuk diri sendiri. (kompashealth)


BACA JUGA : 




READ MORE - Kenapa Wanita Cenderung Lebih Gemuk Setelah Menikah?

5 Tips Menurunkan Berat Badan Saat Menyusui

5 tips menurunkan berat badan saat menyusui
Saat menyusui bagi ibu yang baru melahirkan adalah saat yang tepat untuk menurunkan berat badan. Menyusui sendiri membantu ibu untuk menurunkan berat badan. Meski begitu, diet saat menyusui tak bisa dilakukan dengan sembarangan karena juga bisa mempengaruhi kesehatan dan tumbuh kembang bayi yang disusui. 

Diet sebenarnya bukanlah pilihan yang tepat untuk menurunkan berat badan saat menyusui. Penelitian menunjukkan bahwa wanita akan membakar hingga 300 kalori saat menyusui. Ini membuat wanita lebih mudah lapar ketika menyusui dan akan lebih sulit untuk berdiet. Meski begitu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan saat menyusui. 

Berikut adalah beberapa cara menurunkan berat badan saat menyusui, seperti dilansir oleh Boldsky.

Mengonsumsi makanan sehat 


Ini adalah salah satu cara menurunkan berat badan ketika menyusui. Pastikan Anda mengonsumsi makanan yang menyehatkan, ditambah dengan beberapa cemilan sehat di sela-sela waktu makan. Ini akan membantu ibu mengontrol rasa makan sembari menurunkan berat badan. 

Penuhi kebutuhan carian tubuh 


Memenuhi kebutuhan cairan dan cukup minum adalah tips penting saat menyusui. Anda tak boleh mengalami dehidrasi ketika berusaha menurunkan berat badan saat menyusui. Anda harus mengonsumsi lebih banyak cairan dari biasanya. Air dan jus adalah cairan yang bisa Anda dapatkan untuk memastikan bahwa Anda memiliki cukup energi untuk menyusui. Secara bersamaan, memenuhi kebutuhan cairan akan membantu Anda menurunkan berat badan. 

Diet seimbang 


Jangan mengurangi makan terlalu banyak. Diet yang seimbang adalah kunci untuk menurunkan berat badan saat menyusui. Konsumsi lebih banyak sayur dan ubah-buahan, hindari makanan olahan, dan tambahkan pula protein dan daging tanpa lemak. Ini merupakan salah satu tips untuk menurunkan berat badan saat menyusui. 

Olahraga 


Berolahraga, terutama berfokus di bagian perut adalah cara baik untuk menurunkan berat badan dan membuat tubuh kembali ideal. Meski begitu, sebelum melakukan olahraga perut atau olahraga yang berat sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter Anda. Keadaan ibu hamil dan setelah melahirkan berbeda-beda. Ada yang belum cukup fit untuk melakukan olahraga yang sedikit berat. 

Olahraga kardio 


Jangan bayangkan olahraga kardio yang terlalu berat. Berjalan-jalan santai secara teratur di pagi hari saja sudah bisa membantu Anda menurunkan berat badan saat menyusui. Lakukan dengan perlahan sehingga tidak membebani tubuh Anda sehabis melahirkan.

Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan setelah melahirkan dan saat menyusui. Ingat bahwa nutrisi yang dikonsumsi ibu berpengaruh pada kesehatan bayi yang disusui, sehingga penting untuk memilih makanan sehat dan tidak melakukan diet yang berlebihan. (merdeka)


BACA JUGA : 

Makanan Yang Harus Anda Konsumsi Setelah Melahirkan 

Tips Diet Bagi Ibu Menyusui Untuk Optimalkan Tumbuh Kembang Anak 

Tidur yang Baik Mampu Menurunkan Berat Badan 

Studi : Kalsium Adalah Pembakar Lemak Terbaik
READ MORE - 5 Tips Menurunkan Berat Badan Saat Menyusui

5 Hal yang Harus Diperhatikan Ibu Hamil Jika Ingin Rutin Berolahraga

5 hal yang harus diperhatikan serius oleh ibu hamil jika ingin tetap rutin berolahraga
Kondisi hamil bukan menjadi alasan bagi para wanita untuk malas berolahraga. Apalagi banyak manfaat dari aktif secara fisik bagi kesehatan ibu dan bayi selama kehamilan.

Pada dasarnya, olahraga selama masa kehamilan aman-aman saja, tapi Anda perlu mendiskusikan terlebih dulu dengan dokter atau bidan terkait olaharaga apa yang cocok untuk Anda disesuaikan dengan kebugaran dan kondisi kehamilan.

"Kehamilan yang sehat tanpa komplikasi bisa membuat ibu berolahraga dengan beberapa pembatasan dari segi jenis dan jumlah latihan. Tapi kondisi kehamilan lain bisa membuat ibu sangat dibatasi saat berolahraga atau tidak sama sekali," papar dr Anita Green, dokter kesehatan olahraga dan juru bicara Sports Medicine Australia.

Nah, jika Anda sedang hamil dan ingin tetap berolahraga, sebaiknya perhatikan dulu hal-hal berikut ini seperti dikutip dari ABC Australia

Hindari overheating 


Saat berolahraga, ibu hamil disarankan untuk menghindari suhu panas. Apalagi jika saat olahraga ibu merasa suhu tubuhnya makin panas. Pasalnya, bagi bayi perempuan, berada dalam suhu panas bisa meningkatkan risiko malformasi janin.

Maka dari itu, dr Green menyarankan sebaiknya ibu hamil berolahraga di cuaca yang teduh, di ruangan AC, atau olahraga di air yang notabene bisa memberi kesejukan pada ibu.

Perhatikan detak jantung 


dr Green mengatakan olahraga terbaik bagi ibu hamil yakni jika dilakukan dengan intensitas sedang. Pasalnya, latihan intens berkepanjangan bisa mengurangi suplai darah ke plasenta.

Untuk mengukur seberapa keras intentitas latihan Anda, dr Green menyarankan jangan berpatokan pada denyut jantung Anda karena denyut jantung akan meningkat selama kehamilan. Tapi, jika merasakan denyut jantung abnormal atau melambat setelah olahraga, segera temui dokter Anda.

"Lebih baik rasakan seberapa keras tubuh Anda bekerja. Sebaiknya tidak berolahraga lebih dari 45 menit dan sesuaikan dengan konsumsi air putih," ujar dr Green.

Hindari posisi tengkurap 


"Posisi ini tidak dianjurkan setelah kehamilan berusia 13 minggu. Sebab, tengkurap bisa memungkinkan rahim menekan pembuluh darah besar yang bisa mengembalikan darah dari kaki sampai ke jantung. Tekanan ini secara signifikan bisa menurunkan tekanan darah Anda," jelas dr Green.

Hindari cedera 


Selama mengandung, tubuh akan memproduksi hormon relaxin yang membuat wanita hamil berada pada risiko cedera sendi seperti keseleo yang lebih tinggi. Untuk meminimalkan risiko cedera sendi, hindari aktivitas dengan jarak tinggi misalnya melompat, sering mengubah arah tubuh, terlalu meregangkan tubuh, terutama di 13 minggu terakhir kehamilan.

"Setelah bulan keempat, coba hindari perubahan posisi yang cepat seperti dari membungkuk lalu berdiri untuk menghindari pusing," ucap dr Green.

Hindari jatuh 


Bentuk tubuh selama kehamilan juga memengaruhi keseimbangan Anda dan bisa meningkatkan risiko jatuh. Ini sebabnya mengapa wanita hamil dianjurkan menghindari olahraga seperti ski, berkuda, dan sepatu roda.

dr Green mengingatkan Anda sebaiknya segera berhenti olahraga dan berkonsultasi ke dokter jika mengalami denyut jantung cepat, pusing, sakit kepala, kontraksi uterus, perdarahan vagina, bocor air ketuban, sesak napas berlebih, pingsan, nyeri pinggul dan punggung, serta penurunan gerak janin. (detikhealth)
READ MORE - 5 Hal yang Harus Diperhatikan Ibu Hamil Jika Ingin Rutin Berolahraga

5 Cara Alami Redakan Mulas Untuk Ibu Hamil

5 cara alami meredakan mulas mules untuk ibu hamil bumil
Saat tengah hamil besar, seringkali ibu merasa kondisi tubuhnya tak nyaman misalnya sering berkeringat, sakit punggung, tidak nyaman saat tidur atau yang lebih sering dirasakan adalah mulas.

Dalam kondisi mulas, pastinya ibu jadi terhambat untuk melakukan aktivitasnya. Nah, daripada kegiatan Anda bisa terganggu, ada baiknya mencoba beberapa cara untuk mengurangi mulas saat hamil seperti dikutip dari Fit Pregnancy berikut ini:

Makan dengan porsi sedikit tapi sering 


Ahli diet di bidang gizi prenatal, Rachel Brandeis, MS mengatakan makan berlebih justru membuat perut makin mulas. Sebab, saat hamil ada sedikit ruang di perut Anda yang melebar. Nah, dengan mempertahankan pola makan yang normal tak hanya mencegah mulas dalam jangka pendek tapi juga menghindari perut mendapat tekanan yang lebih besar.

"Daripada makan tiga kali sehari dalam porsi besar lebih baik makanlah enam kali sehari dengan porsi sekali makan satu setengah cangkir," saran Brandeis.

Hindari makanan pemicu 


Meskipun tidak ada patokan pasti makanan apa yang dilarang saat hamil, tapi sebaiknya Anda menghindari makanan yang bisa memicu mulas seperti asupan asam misalnya jeruk dan tomat, makanan berminyak, makanan pedas, cokelat, kopi, minuman bersoda, dan alkohol.

Lebih utamakan cairan 


Ini bukan berarti Anda jadi anti terhadap makanan padat. Jika Anda ingin mengasup makanan yang padat, kunyahlah perlahan sehingga makanan bisa dicerna dengan baik. "Smoothies, milkshake, yoghurt, atau puding adalah pilihan yang baik. Konsumsi pula makanan yang mengandung banyak protein seperti susu dan yoghurt minum," kata Brandeis.

Tidur dengan cara cerdas 


Untuk menghindari mulas mendadak di malam hari, sebaiknya tiga jam sebelum tidur Anda sudah tidak mengasup makanan. Selain itu, perlu juga meninggikan posisi kepala di tempat tidur dan meletakkan bantal di bawah kaki. Hal ini berguna untuk mencegah agar asam lambung tidak naik ke kerongkongan.

Atur konsumsi suplemen kalsium 


Tak dilarang jika Anda mengonsumsi suplemen mengandung kalsium yang sudah diberikan dokter selama hamil. Tapi Brandeis mengatakan jangan diminum bersamaan dengan vitamin prenatal. Sebab, terlalu banyak kalsium juga bisa memblokir penyerapan zat besi dan berakibat pada anemia. Hindari pula antasid yang mengandung aluminium yang bisa menyebabkan sembelit. (detikhealth)


BACA JUGA : 

Ini Asupan yang Harus Dihindari Saat Hamil 2 Bulan 

Banyak Konsumsi Serat Selama Kehamilan Terhindar dari Ambeien 

Tips Mengatasi Flu pada Ibu Hamil 

Cara Cegah Varises Saat Kehamilan 

Perempuan Hamil dan Seafood
READ MORE - 5 Cara Alami Redakan Mulas Untuk Ibu Hamil

Cara Cegah Varises Saat Kehamilan

cara mencegah varises pembesaran vena saat kehamilan
Salah satu gangguan yang umum pada masa kehamilan adalah varises atau pembesaran vena. Kondisi tersebut tentu akan membuat berkurangnya kepercayaan diri wanita. Tetapi tidak hanya itu, varises bahkan bisa memicu gangguan kesehatan yang lebih serius, seperti penyumbatan vena. 

Luis Navarro, direktur The Vein Treatment Center, New York, mengatakan, kehamilan merupakan faktor percepatan formasi vena terbesar. Ini dipengaruhi dengan peningkatan volume darah dan tekanan yang disebabkan oleh janin yang bertambah besar pada vena terbesar tubuh, yaitu vena cava inferior. 

Karena kondisi itulah, tekanan pada vena di bagian tubuh lain, seperti kaki, juga meningkat. Padahal, vena pada kaki sudah bekerja cukup berat untuk mengembalikan darah pada bagian atas tubuh. Ditambah lagi, peningkatan hormon progesteron yang memperlebar vena. 

Navarro mengatakan, satu penyebab umum untuk varises adalah lemahnya dinding vena dan katup. Risiko varises juga meningkat seiring bertambahnya usia, berat badan, dan jumlah kehamilan. 

Namun varises pada kehamilan sebenarnya bisa dicegah dengan cara-cara berikut:

Tidur menghadap kiri 


Karena vena cava berlokasi pada bagian kanan tubuh, tidur ke arah kiri merupakan cara terbaik agar darah dapat kembali ke arah kanan tubuh. 

Olahraga 


Olahraga merupakan cara terbaik untuk memperbaiki sirkulasi darah dalam tubuh. Para ahli pun mengatakan, olahraga aman dilakukan saat hamil. Tiga puluh menit atau lebih olahraga moderat setiap hari adalah yang disarankan. 

Posisikan kaki lebih tinggi 


Memposisikan kaki lebih tinggi dari jantung setiap tiga jam akan memperbaiki sirkulasi. Saat berdiri, pastikan Anda tidak bertumpu di satu kaki, dan jangan silangkan kaki saat duduk. 

Jaga kenaikan berat badan 


Kenaikan berat badan yang berlebihan saat hamil dapat menyebabkan varises. Maka pastikan kenaikan berat badan Anda sesuai dengan angka yang disarankan sesuai dengan indeks massa tubuh sebelum hamil. 

Hindari konstipasi 


Konstipasi dapat meningkatkan risiko varises, maka hindarilah hal itu dengan banyak minum banyak air putih, kurangi garam, dan cukup makan makanan kaya serat. 

Gunakan stoking khusus 


Stoking khusus yang lebih ketat pada bagian pergelangan kaki dan lebih longgar di bagian paha akan membantu darah untuk lebih mudah naik sehingga mempermudah fungsi vena. (kompas)


BACA JUGA : 

Banyak Konsumsi Serat Selama Kehamilan Terhindar dari Ambeien 

Makanan Melawan Lelah Saat Hamil 

Tips Mengatasi Flu pada Ibu Hamil

Ini Alasan Berat Badan Ibu Harus Naik Saat Hamil 

Hindari Ini Selama Hamil 

Paket Kesuburan dan Mempercepat Kehamilan dengan Produk Tiens
READ MORE - Cara Cegah Varises Saat Kehamilan

Ini Alasan Berat Badan Ibu Harus Naik Saat Hamil

daftar alasan mengapa timbangan berat badan ibu hamil harus naik saat hamil
Tidak sedikit wanita yang khawatir tubuhnya terlalu gemuk saat hamil. Alasannya karena takut susah menurunkan berat badan setelah melahirkan. Padahal berat badan naik adalah hal yang wajar di masa kehamilan. Mengapa demikian? 

"Hal yang penting saat hamil adalah pertambahan berat badan. Kalau ibu hamil berat badannya tidak naik malah harus waspada. Di trimester 3 berat badan naik kurang dari 10 kg, itu juga harus waspada," jelas dr Widjaja Lukito, SpGK, PhD, staf pengajar di Program Pasca Sarjana Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 

Hal ini disampaikannya dalam acara Nutritalk 'Kesehatan Ibu Hamil: Membangun Landasan Bagi Kesehatan Masa Depan', di Kembang Goela, Plaza Sentral, Jl Jend. Sudirman, Jakarta, Selasa (28/1/2014). 

dr Widjaja menjelaskan ada berbagai alasan mengapa berat badan ibu harus naik selama masa kehamilan, yaitu: 

1. Untuk penyimpanan lemak (maternal fat) yang akan menjadi makanan paling bagus untuk bayi (berat badan naik sekitar 3,1 kg). 

2. Karena pembesaran rahim dan persiapan menyusui (berat badan naik 1,8 kg). 

3. Karena pertambahan darah (berat badan naik 1,3-1,8 kg) 

4. Adanya pertumbuhan janin (berat badan naik sekitar 3,1 kg). 

5. Adanya plasenta, air ketuban dan cairan lainnya (berat badan naik sekitar 3,6 kg). 

"Bila sebelum hamil berat badan ibu normal, peningkatan berat badan selama kehamilan rata-rata 12 kg (hingga trimester 3)," tambah dr Widjaja. 

Kurangnya berat badan ibu selama kehamilan, menurut dr Widjaja bisa mengidentifikasikan adanya kekurangan gizi atau malnutrisi yang dapat berakibat buruk pada pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam rahim. Kekurangan gizi pada ibu hamil bisa menyebabkan bayi lahir dengan berat badan rendah (kurang dari 2500 gram) atau lahir secara prematur.

"Maka setiap kontrol ke dokter jangan lupa tanyakan apakah kenaikan berat badan ibu sesuai atau tidak," tegas dr Widjaja. (detikhealth)


BACA JUGA :

Makanan-makanan yang Harus Dihindari Selama Trimester Awal Kehamilan

Hindari Ini Selama Hamil

Hamil Muda, Bolehkah Berpuasa?

Makanan Melawan Lelah Saat Hamil 

Paket Kesuburan dan Mempercepat Kehamilan dengan Produk Tiens
READ MORE - Ini Alasan Berat Badan Ibu Harus Naik Saat Hamil

Tips Mengatasi Flu pada Ibu Hamil

Tips Mengatasi Flu Batuk Pilek Ibu Hamil
Saat terserang influenza, pastinya kondisi badan terasa sangat tidak enak. Apalagi bagi ibu hamil, kebanyakan mereka yang terkena flu langsung pergi ke dokter untuk segera mendapat obat. 

Sebab, ibu hamil memang membutuhkan obat khusus mengingat kondisinya yang tengah berbadan dua. Jika Anda salah satu ibu hamil yang megalami hal itu, ada baiknya mencoba beberapa cara alami untuk menyembuhkan flu, seperti dilansir Boldsky

Minum banyak cairan 


Jika Anda terkena flu, pastikan tubuh mendapat banyak cairan. Sebaiknya pilih air hangat karena selain membantu Anda tetap terhidrasi juga meringankan hidung tersumbat. 

Tambah bantal ekstra 


Saat tidur, tambahan bantal bisa memudahkan pernapasan saat hidung tersumbat. Sebab, proses bernapas akan lebih mudah sehingga selain terbebas dari mampet, rongga hidung pun akan lebih bersih. 

Keluarkan Ingus 


Daripada menghirup kembali ingus apalagi sampai ke tenggorokan, lebih baik keluarkan ingus. Sebab, selain membuat hidung makin tersumbat, ingus yang dimasukkan lagi ke dalam bisa menghambat proses pernapasan dan berbahaya bagi kesehatan. 

Makan sup dan minum teh herbal 


Selain memberi kehangatan pada tubuh, sup juga bisa membantu meringankan pilek atau batuk. Sebab sup juga mengandung cairan, maka tubuh Anda terbantu untuk tetap terhidrasi. Jika Anda gemar menyesap teh, ada baiknya tambahkan daun tulsi atau rempah-rempah seperti cengkeh ke cangkir teh Anda. 

Hirup uap 


Ini adalah cara aman yang bisa dilakukan ibu hamil untuk mengatasi hidung tersumbat karena flu. Taruh sewadah air panas, dan hirup uapnya dengan menutupkan handuk di kepala. Cara ini bisa meringankan hidung tersumbat dan sakit kepala. 

Istirahat 


Flu bisa menurunkan kekebalan tubuh secara drastis. Maka untuk bertempur melawan berbagai penyakit di tengah imun tubuh sedang menurun, istirahat bisa jadi senjata untuk memperkuat imunitas. (detikhealth)


BACA JUGA : 

Perempuan Hamil dan Seafood 

Hindari ini Selama Hamil 

Hamil Muda, Bolehkah Berpuasa? 

Makanan Melawan Lelah Saat Hamil 

Paket Kesuburan dan Mempercepat Kehamilan dengan Produk Tiens
READ MORE - Tips Mengatasi Flu pada Ibu Hamil

Makanan Yang Harus Anda Konsumsi Setelah Melahirkan

jenis, makanan, yang, harus, dikonsumsi, setelah, melahirkan
Selama kehamilan, pasti banyak makanan yang Anda hindari supaya bayi Anda terlahir sehat. Setelah Anda melahirkan, pasti ada rasa 'balas dendam' untuk makan makanan yang tidak bisa Anda makan selama masa hamil. 

Setelah melahirkan, Anda akan mengalami masa pemulihan. Seperti yang dilansir dari boldsky.com, makanan yang baik untuk Anda konsumsi setelah melahirkan antara lain :

Pasta 


Salah satu makanan yang baik Anda konsumsi setelah melahirkan adalah pasta. Tidak hanya tinggi kalori, pasta juga tinggi energi sehingga pasta dapat Anda konsumsi satu jam setelah melahirkan. 

Keju 


Makanan berikutnya adalah keju. Produk olahan susu ini kaya akan kalsium. Baik untuk Anda yang juga menyusui

Buah dengan rasa asam 


Banyak buah yang dapat Anda konsumsi setelah melahirkan, contohnya jeruk, nanas, atau anggur. Konsumsi buah dengan rasa asam ini dapat membantu datangnya flu. Jika Anda terkena flu, Anda tidak bisa dekat-dekat dengan si kecil. 

Biji bunga matahari 


Biji bunga matahari mengandung asam folat yang baik dikonsumsi setelah melahirkan. Mengonsumsi segenggam biji bunga matahari sebelum menyusui akan meningkatkan produksi ASI.

Kopi 


Selama kehamilan, Anda dilarang keras untuk mengonsumsi kopi karena dapat mempengaruhi tumbuh kembang janin. Tetapi setelah melahirkan, Anda boleh mengonsumsi segelas kopi. Segelas kopi akan membuat Anda rileks dan memberikan Anda energi pasca melahirkan.

Susu 


Susu merupakan minuman yang tinggi kalsium. Mengonsumsi susu sangatlah baik pada masa setelah melahirkan dan menyusui. Ada baiknya jika Anda minum segelas susu satu jam sebelum menyusui bayi Anda yang baru lahir.

Sayuran berdaun 


Si ibu baru harus makan banyak sayuran berdaun untuk menyeimbangkan vitamin K. Vitamin K akan membantu bayi menyerap zat besi yang dihasilkan melalui ASI.

Ikan 


Asam lemak dan omega 3 yang biasa ditemui pada ikan semacam salmon dan tuna dapat membantu perkembangan otak dan mata bayi Anda. Tetapi para ahli mengatakan, Anda tidak boleh mengonsumsi lebih dari dua porsi ikan selama seminggu.

Karbohidrat sehat 


Anda butuh karbohidrat untuk mengganti tenaga Anda yang hilang. Beberapa jenis karbohidrat yang sehat yang harus Anda konsumsi setelah melahirkan adalah beras merah dan gandum.

Granola 


Granola adalah makanan dari Amerika seperti bar yang mengandung gandum, kacang-kacangan, dan madu. Granola baik dikonsumsi ibu yang baru melahirkan karena mengandung serat yang baik untuk usus. Selain itu, Granola juga dapat membangun kekuatan otot Anda.

Selamat mencoba ya, Ladies. Semoga Anda dan bayi Anda sehat selalu. (vemale)


BACA JUGA : 

Atasi Sakit Punggung Setelah Melahirkan 

Bagaimana Ibu Menyusui Berpuasa?
READ MORE - Makanan Yang Harus Anda Konsumsi Setelah Melahirkan

Makanan-makanan yang Harus Dihindari Selama Trimester Awal Kehamilan

makanan, hindari, trimester, awal, kehamilan
Berbagai macam makanan bernutrisi akan dikonsumsi oleh para wanita hamil untuk mencukupi kebutuhan gizi sang bayi. Namun, apakah semua makanan bernutrisi dapat dikonsumsi dan aman bagi bayi? Lalu, apa saja yang tidak baik atau bahkan berbahaya bagi janin? 

Berikut ini akan dijelaskan makanan apa saja yang sebenarnya tidak dianjurkan bagi para wanita hamil terutama pada trimester awal, seperti dilansir dari situs MayoClinic

Hindari makanan laut yang banyak mengandung zat merkuri 


Makanan laut banyak mengandung protein yang dapat membantu perkembangan otak bayi. Namun, ada makanan laut yang mengandung zat merkuri yang sangat berbahaya. Makanan tersebut meliputi ikan hiu, mackerel dan ikan pedang. Semakin tua usia ikan-ikan ini, maka semakin tinggi kandungan merkurinya. Jadi, sebisa mungkin hindari jenis-jenis ikan ini, apalagi jika mereka sudah tua. 

Hindari makanan laut yang mentah atau setengah matang 


Makanan laut banyak mengandung bakteri dan virus. Kedua mikroorganisme tersebut tidak akan mati jika tidak direbus dalam air dengan suhu yang tinggi. Maka dari itu, jika dimakan mentah, dikhawatirkan virus dan bakteri masih hidup di dalamnya sehingga dapat membahayakan bayi. 

Hindari daging dan telur yang terlalu matang 


Makanan hewani yang terlalu matang bisa mengakibatkan keracunan bagi ibu maupun bayi. Meliputi daging hewan seperti sapi, ayam serta telur hewan-hewan unggas. Jika dimasak terlalu matang, kandungan gizinya akan berkurang bahkan menjadi rusak. Belum lagi jika terkontaminasi minyak goreng, hal ini tidak baik bagi janin. 

Hindari makanan dan minuman yang tidak steril 


Saat hamil, ibu sangatlah rawan terhadap serangan bakteri dan virus. Itulah sebabnya, usahakan segala macam makanan yang dikonsumsi harus dalam keadaan bersih dan steril. Hindari minuman-minuman seperti susu yang belum disterilkan, karena kuman-kuman di dalamnya akan berbahaya bagi janin. 

Hindari sayur dan buah yang belum dicuci 


Sama halnya dengan makanan yang sebaiknya dihindari di atas, sayur dan buah yang belum dicuci dapat membawa bakteri. Cuci sayuran dan buah terlebih dahulu hingga bersih sebelum memakannya. 

Jangan mengonsumsi kafein terlalu banyak 


Kafein dapat membuat jantung bayi bekerja lebih cepat. Hal ini sangat tidak baik bagi kesehatannya. Bahkan, kemungkinan terburuknya adalah dapat menyebabkan terjadinya keguguran. 

Hindari konsumsi vitamin A yang terlalu banyak 


Dalam beberapa penelitian, terlalu banyak mengonsumsi vitamin A ternyata dapat menyebabkan bayi lahir cacat. Sebelum mengonsumsi vitamin ini, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter. 

Hindari alkohol 


Bahkan untuk wanita yang tidak mengandung, alkohol sangat berbahaya, apalagi untuk ibu hamil. Ibu yang mengonsumsi alkohol berisiko lebih besar untuk mengalami keguguran. Maka dari itu, demi keselamatan sang bayi, sebaiknya ibu menghindari minum-minuman beralkohol.

Itulah beberapa makanan dan minuman yang dilarang semasa tiga bulan awal kehamilan. Jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan terhadap sang bayi hanya karena ibu salah mengonsumsi makanan atau minuman. (vemale)


BACA JUGA :
 
Hamil Muda, Bolehkah Berpuasa? 

Makanan Melawan Lelah Saat Hamil 

Hindari Ini Selama Hamil 

Banyak Konsumsi Serat Selama Kehamilan Terhindar dari Ambeien 

Suplemen Seng dan Kalsium untuk Pria yang Ingin Punya Anak
READ MORE - Makanan-makanan yang Harus Dihindari Selama Trimester Awal Kehamilan

Ini Asupan yang Harus Dihindari Saat Hamil 2 Bulan

nutrisi hamil 2 bulan tiens, suplemen tiens ibu hamil dan menyusui, sms 085793919595
Hamil adalah salah satu momen yang paling membahagiakan dalam hidup seorang perempuan. Tak heran kehamilan akan dijaga baik-baik agar nantinya lahir bayi yang sehat dan menggemaskan. Nah Bunda, saat hamil jangan makan sembarang makanan ya. 

Jika kehamilan sedang memasuki bulan kedua, mungkin perempuan hamil pertama kali sedang sangat menikmati posisinya yang sebentar lagi akan dipanggil ibu oleh anaknya. Biasanya di kehamilan bulan kedua, seorang perempuan akan mengidam makanan. Tapi jangan karena atas nama mengidam, maka seorang ibu hamil bebas makan makanan yang dikehendakinya. Ada makanan yang harus dihindari selama kehamilan di bulan kedua. 

Untuk diketahui, selama masa kehamilan, sel-sel dalam ovarium akan terus memproduksi progesteron, yakni suatu hormon yang penting untuk menjaga kehamilan yang sehat. Jumlah darah yang beredar dalam tubuh akan meningkat sehingga calon ibu akan merasa lebih hangat dari hari-hari biasanya. Di bulan ini juga ibu akan merasa pergerakan lembut di dalam rahimnya. 

Mengingat tidak semua makanan aman untuk ibu, jangan konsumsi asupan-asupan berikut ini, seperti dikutip dari Boldsky

1. Daging Olahan 

Hati-hati makan daging olahan atau makanan tertentu yang mana terdapat daging olahan di dalamnya seperti hotdog. Bisa jadi daging olahan itu mengandung bakteri Listeria yang bisa berakibat fatal pada janin atau bayi yang baru lahir. Pastikan makanan Anda terjaga benar kebersihannya. 

2. Keju Lunak 

Camembert, Roquefort, dan Brie adalah beberapa macam keju lunak. Karena terbuat dari susu mentah, bisa jadi keju ini mengandung bakteri E coli yang tidak baik bagi kehamilan usia 2 bulan. 

3. Hati 

Hati-hati saat mengonsumsi hati di usia kehamilan 2 bulan. Sebab hati mengandung vitamin A dalam bentuk retinol yang dapat menyebabkan keguguran. 

4. Susu yang Tidak Dipasteurisasi 

Ibu hamil, terutama dengan usia kehamilan 2 bulan, sebaiknya tidak mengonsumsi susu yang tidak dipasteurisasi. Sebab susu yang tidak dipasteurisasi bisa mengandung mikroorganisme yang bisa membahayakan kesehatan. Bakteri jahat seperti Salmonella mungkin saja bersemayam dalam susu yang tidak dipasteurisasi. 

5. Alkohol 

Bukan hanya saat kehamilan memasuki usia dua bulan, sejak Anda tahu kalau sedang hamil, maka sebaiknya menghindari alkohol. Sebab alkohol bisa menyebabkan bayi lahir cacat. Karena itu hindarilah berbagai macam minuman yang mengandung alkohol. 

6. Telur Mentah 

Makanan yang juga perlu dihindari perempuan hamil adalah telur mentah maupun telur yang dimasak setengah matang. Sebab telur yang tidak dimasak bisa jadi mengandung Salmonella, bakteri yang bisa membahayakan ibu dan bayi. 

7. Daging Beku 

Saat hamil, hindarilah makan daging beku. Pastikan daging yang Anda makan direbus atau dimasak dalam suhu tinggi sehingga tidak terdapat bakteri jahat yang membahayakan tubuh. 

8. Adonan Kue 

Banyak orang yang punya kebiasaan mencicipi adonan kue saat sedang memasak kue. Tapi ingat, saat kehamilan Anda memasuki usia dua bulan, hindari kebiasaan ini. Sebab adonan kue bisa jadi mengandung bakteri Salmonella yang datang dari telur mentah dalam adonan. (detik)


BACA JUGA : 

Makanan Melawan Lelah Saat Hamil 

Paket Kesuburan dan Mempercepat Kehamilan dengan Produk Tiens
READ MORE - Ini Asupan yang Harus Dihindari Saat Hamil 2 Bulan

Bagaimana Ibu Menyusui Berpuasa?

Berpuasa sebenarnya bukan mengurangi makan, tetapi hanya memindahkan waktu makan dengan jumlah kalori yang sama. Karena itulah ibu yang masih menyusui boleh saja tetap memberikan ASI asalkan kebutuhkan kalori dan nutrisi terjamin agar produksi ASI tak terganggu. 

Sebagian dokter berpendapat ibu menyusui sebaiknya berpuasa jika bayi sudah berusia di atas 6 bulan karena sebagian kebutuhan nutrisi bayi sudah dipenuhi dari makanan pendamping ASI. Menurut penjelasan dr.Taufik Jamaan, Sp.OG, kebutuhan nutrisi ibu menyusui lebih banyak dibandingkan saat hamil, yakni sekitar 2.800-3.000 kkal perhari dengan prinsip gizi seimbang. Jika jumlah kalori yang diasup sedikit maka ibu menyusui bisa menjadi kurus. 

"Asal kebutuhan nutrisi dan air tercukupi tentu tidak masalah untuk menyusui," kata dr.Taufik. Total kebutuhan kalori tersebut bisa dibagi dalam tiga kali waktu makan, yakni saat sahur, berbuka, serta menjelang tidur malam. 

Untuk mengganti cairan tubuh yang keluar melalui ASI, ibu harus memperhatikan konsumsi minumannya. Minumlah air paling sedikit 3 liter. Minum sari buah juga baik sebagai sumber cairan sekaligus vitamin. Selain pengaturan nutrisi, manajemen ASI menjadi kunci penting. Taufik menyarankan agar ibu memiliki persediaan ASI untuk pagi hingga sore ketika berpuasa. 

"Sedangkan saat malam usai berbuka, ibu bisa memberi ASI langsung" katanya. Malam hari juga menjadi waktu yang tepat untuk memompa ASI karena nutrisi dan cairan yang keluar sudah tergantikan. Meski hanya menyusui di malam hari, menurut Taufik, ibu tidak perlu khawatir payudara akan menjadi keras. 

"Karena asupan cairan berkurang, maka kerja kelenjar produksi ASI juga menurun," ujarnya. Meski selama berpuasa masih bisa memberi ASI, namun Taufik mengingatkan adanya penurunan produksi ASI karena berkurangnya asupan cairan dan nutrisi. 

"Turunnya produksi ASI tidak sama pada tiap ibu. Pengurangan ini bisa berpengaruh apda frekuensi bayi menyusui. Karena itu sebaiknya stok ASI yang cukup supaya saat ia lapar bisa langsung diberi," katanya. Taufik mengingatkan ibu menyusui untuk tetap mengkonsumsi hidangan bernutrisi dan juga suplemen. (kompas)


BACA JUGA : 

Cegah Peningkatan Berat Badan Saat Berpuasa 

Hamil Muda, Bolehkah Berpuasa?
READ MORE - Bagaimana Ibu Menyusui Berpuasa?

Hamil Muda, Bolehkah Berpuasa?

nutrisi puasa untuk ibu hamil, obat tiens untuk puasa ibu hamil
Meskipun ibu hamil memiliki dispensasi untuk tidak berpuasa, tak sedikit ibu hamil yang merasa sanggup menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan ini. 

Sebenarnya asalkan kondisi kehamilan sehat, ibu hamil bisa tetap berpuasa. Namun, jika Anda mengalami mual muntah berlebihan yang umumnya dialami ibu hamil di trimester satu, lebih baik keinginan berpuasa ditunda dulu. 

"Pada trimester awal bumil sering merasa mual, pusing, lemas, dan muntah. Kalau begini sebaiknya jangan dulu berpuasa," kata ahli kandungan, dr Taufik Jamaan, SpOG pada seminar publik PB-IDI bertema "Puasa Keadaan Lapar yang Menyehatkan" yang diadakan di Jakarta. 

Ibu hamil di trimester satu juga mengalami perubahan hormonal yang bisa berakibat naiknya produksi asam lambung sehingga timbul rasa mual dan muntah. 

"Jika mual dan muntah terus berulang, bumil berisiko kekurangan nutrisi dan mengalami dehidrasi. Padahal, trimester pertama merupakan masa pembentukan otak dan jaringan saraf," katanya. 

Kekurangan nutrisi di awal kehamilan bisa berakibat jangka panjang karena pembentukan saraf menjadi tidak sempurna. Oleh karena itu, jika ibu hamil ingin berpuasa, wajib diperhatikan asupan gizi saat sahur dan berbuka puasa. 

"Kalaupun mau puasa biasanya kita sarankan selang seling, satu hari puasa, besoknya tidak," kata Taufik. 

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah tubuh dalam kondisi yang fit. Ibu hamil yang merasa pusing, lemas berlebihan, dan berkeringat dingin saat berpuasa disarankan untuk segera berbuka. Ibu hamil yang menderita penyakit tertentu, seperti diabetes melitus, hipertensi, atau perdarahan, juga tidak disarankan berpuasa. 

"Perdarahan biasanya dialami ibu yang terlalu memaksakan diri. Ibu dengan kondisi tersebut, jika tetap ingin puasa, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dulu untuk memastikan kesiapan berpuasa," katanya. 

Untuk menjaga kesehatan ibu dan janin, Taufik menyarankan agar ibu hamil mempersiapkan diri minimal sebulan sebelum puasa. 

"Kalau memang siap tentu boleh, namun jika tidak sebaiknya jangan memaksa," pungkasnya. (kompas)


BACA JUGA : 

Tiens Spirulina Capsules ~ Suplemen ANDALAN di BULAN PUASA 

Makanan Melawan Lelah Saat Hamil 

Paket Kesuburan dan Mempercepat Kehamilan dengan Produk Tiens
READ MORE - Hamil Muda, Bolehkah Berpuasa?

Makanan Melawan Lelah Saat Hamil

makanan herbal ibu hamil, suplemen untuk ibu hamil, SMS 085793919595, obat tiens untuk ibu hamil
Kebanyakan wanita sering mengeluh lelah selama hamil. Merasa lemah, malas, lelah, lesu, dan kurang berenergi. Kondisi ini biasanya terjadi pada trimester pertama dan ketiga kehamilan. Untuk itu, selama kehamilan, kita benar-benar perlu menjaga kesehatan tubuh dan mengatur diet khusus. Ingat lo, bila badan kita sehat itu berarti janin kita pun tetap sehat.

Nah, berikut ini beberapa makanan sehat yang dapat melawan kelelahan selama kehamilan.
  • Seafood
    Makanan laut merupakan sumber asam lemak omega-3 dan antioksidan penting yang dibutuhkan selama kehamilan. Namun, ibu hamil sebaiknya makan dalam jumlah terbatas karena makanan ini dicurigai mengandung merkuri. Bila dikonsumsi berlebihan justru membahayakan janin.
  • Yoghurt
    Yoghurt kaya akan kalsium dan vitamin. Bakteri probiotik dalam yoghurt dapat memerangi kelelahan dan juga membersihkan “sampah” dalam sistem pencernaan.
  • Bayam
    Makanan ini merupakan sumber vitamin, mineral, dan protein penting. Sayuran berdaun hijau kaya akan asam folat dan zat besi yang bisa melawan kelelahan selama kehamilan.
  • Pisang
    Pisang mengandung asam folat yang dianggap sebagai vitamin prenatal. Asam folat dapat meningkatkan hemoglobin, mengurangi nyeri tubuh dan mencegah cacat lahir.
  • Almond
    Kacang-kacangan sehat karena mengandung antioksidan dan vitamin yang dapat meningkatkan metabolisme, mengontrol nafsu makan dan baik untuk pertumbuhan serta perkembangan janin.
  • Jeruk
    Jeruk merupakan sumber vitamin C dan asam folat. Untuk melawan kelelahan, wanita hamil harus mengonsumsi jus sehat seperti jus jeruk.
  • Kacang merah
    Kebanyakan wanita sering mengalami anemia selama kehamilan. Untuk meningkatkan sel darah merah (hemoglobin), kacang merah harus dimasukkan dalam menu harian ibu hamil. Kacang-kacangan, makanan kaya zat besi yang dapat dikonsumsi juga setelah melahirkan.
  • Wortel
    Wortel kaya vitamin A dan mengandung folat yang baik untuk ibu hamil. Wortel bisa dimakan begitu saja atau dibuat jus.
  • Lobak
    Kekurangan kalsium dapat menyebabkan masalah dan juga menyebabkan kelelahan selama kehamilan. Mengonsumsi lobak hijau bisa mengatasi kelelahan dan tetap kuat selama kehamilan.
  • Delima
    Buah berair ini dapat meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh yang pada gilirannya bisa melawan kelelahan dan meningkatkan metabolisme.
  • Brokoli
    Makanan sumber vitamin dan protein. Brokoli termasuk salah satu makanan yang efektif melawan kelelahan selama kehamilan.
Nah, ibu hamil, cobalah untuk memasukkan jenis makanan tadi dalam menu sehari-hari Anda. (intisari)


BACA JUGA :




kalsium tiens untuk ibu hamil dan menyusui, kalsium sumsum sapi segar, SMS 085793919595, susu kalsium ibu hamil terbaik di dunia







suplemen tiens pembentukan otak janin














suplemen tiens untuk ibu hamil, kaya protein dan asam amino lengkap, SMS 085793919595
READ MORE - Makanan Melawan Lelah Saat Hamil
 

PENCARIAN


Kenapa Harus Obat Peninggi Badan Tiens

Obat Peninggi Badan Grow Up VS Obat Peninggi Badan Tiens

Powered by Blogger.