4 Kebiasaan yang Merusak Metabolisme Tubuh

Proses metabolisme tidak hanya dipengaruhi oleh konsumsi makanan dan olahraga, lho. Kebiasaan sehari-hari yang tampaknya tidak berpengaruh terhadap kegemukan, ternyata acap kali berkontribusi besar pada proses metabolisme dalam tubuh

Nyatanya, naik-turunnya berat badan serta proses tertimbunnya lemak dalam tubuh adalah akibat proses metabolisme yang tidak lancar. Nah, apa saja kebiasaan yang merusak proses metabolisme? Simak empat hal yang mengakibatkan proses metabolisme tak lancar ini. 

Makanan Tidak Pedas 


Sebuah studi baru dalam jurnal Apepetite menemukan fakta bahwa ketika orang menambahkan cabai merah pada hidangan makan malam, mereka merasa lebih kenyang, sehingga makan sebanyak 30 persen lebih sedikit ketimbang mereka yang makan makanan tidak pedas. 

Makan paprika jenis capsaicin juga ternyata dapat mempercepat metabolisme, karena ia mengontrol pelepasan hormon yang mengatur nafsu makan serta meningkatkan kadar hormon stres pemicu keinginan makan. 

Duduk Terlalu Sering 


Duduk selama tiga jam atau lebih per hari berpengaruh terhadap 74 persen peningkatan risiko sindrom metabolisme penyebab diabetes, penyakit jantung, obesitas, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi. Selain itu, duduk terlalu lama membuat otot tidak bekerja terlalu keras untuk membakar lemak dan berdampak pada sensitivitas hormon insulin. 

Tidak Mencuci Bersih 


Bahan Makanan Berdasarkan sebuah studi pada tahun 2012 di Amerika, kesehatan lingkungan sangat terkait dengan polusi lingkungan, seperti pestisida yang digunakan pada sayuran dan buah-buahan. Penelitian tersebut menemukan fakta bahwa dalam sel laboratorium, polutan tersimpan di jaringan lemak yang menyebabkan peradangan dan akhirnya berpengaruh pada jalur pengaturan metabolisme. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membeli bahan makanan bersifat organik.

Jarang Mencuci Tangan 


Menurut peneliti di Pennington Biomedical Center di Universitas Louisiana, ternyata ada hubungan antara virus pernapasan yang disebut adenovirus-36 dan obesitas, seperti sebuah virus yang muncul menjadi sel induk sel lemak. Untuk itu, cucilah tangan sampai bersih untuk mengurangi risiko terkena infeksi virus tersebut. (kompashealth)


BACA JUGA : 

Lakukan Detoks Tubuh Setiap Tahun 

Langsing tapi Perut Buncit, Apa Pemicunya? 

Sudah Diet, Kok Bobot Tidak Turun? 

5 Penyebab Kegemukan

No comments:

Post a Comment

 

PENCARIAN


Kenapa Harus Obat Peninggi Badan Tiens

Obat Peninggi Badan Grow Up VS Obat Peninggi Badan Tiens

Powered by Blogger.