ASI adalah nutrisi terbaik bagi bayi. Sayangnya, tak sedikit ibu yang mengeluh ASI-nya tidak lancar. Untuk meningkatkan produksi ASI ibu, ada banyak jenis makanan yang dipercaya bisa melancarkan ASI, dari yang manis hingga yang pahit. Namun, makanan berasa lezat tentu lebih menyenangkan untuk dikonsumsi.
ASI mudah dicerna oleh lambung, sehingga tidak akan menimbulkan masalah pencernaan. Selain itu, ASI mengandung antibodi dan lebih dari 100 jenis zat gizi, seperti AA, DHA, Taurin, dan Spingomyelin. Taurin adalah sejenis asam amino kedua yang berfungsi sebagai neurotransmitter dan berperan penting untuk proses pematangan sel otak. Sedangkan, DHA dan AA dalam ASI jumlahnya sangat mencukupi untuk pertumbuhan dan kecerdasan anak. Karena itulah, sangat penting bagi bayi untuk mengonsumsi ASI, terutama ASI eksklusif di enam bulan pertama.
Nah, berikut ini enam makanan lezat yang bisa dikonsumsi agar ASI lancar dan deras.
Edamame
Kekurangan asupan protein akan sebabkan produksi ASI berkurang. Karena itu para ibu yang ingin proses menyusui berjalan dengan baik perlu memenuhi kebutuhan protein harian mereka hingga 65 gram. Dan edamame mampu menjadi camilan kaya protein nan lezat yang mampu penuhi kebutuhan protein Anda. Edamame merupakan makanan lezat pelancar ASI.
Kacang kedelai
Kacang kedelai kaya akan protein. Kandungan phytoestrogen dalam kacang kedelai mampu melancarkan dan meningkatkan produksi ASI. Tidak suka susu kacang? Anda bisa juga menikmatinya dengan cara direbus.
Pepaya
Kekurangan asupan kalium dapat membuat tubuh cepat lelah dan perubahan mood, seperti stres. Dan kondisi ini akan membuat kualitas dan kuantitas ASI pun mengalami penurunan. Padahal kita semua tahu, merawat bayi adalah kegiatan yang sangat menguras tenaga. Agar bisa tetap bugar, suntikan kebutuhan kalium Anda dengan mengonsumsi pepaya. Buah berdaging oranye ini memiliki kandungan kalium 50% lebih banyak dari jeruk.
Semangka
Tahukah Anda, ibu menyusui ternyata membutuhkan vitamin A lebih banyak satu setengah kali lipat ketimbang perempuan yang tidak menyusui. Karena itu semangka hadir untuk menjawab kebutuhan itu. Tak hanya kaya akan vitamin A, buah merah ini juga memiliki kandungan air yang tinggi sehingga membuat para ibu tetap terhidrasi selama proses menyusui. Yuk, nikmati makanan lezat pelancar ASI.
Kacang hijau
Kaya protein, tiamin (vitamin B1), zat besi, magnesium, fosfor, kalium dan mangan. Kacang hijau juga sumber asam folat tapi rendah kandungan natrium, lemak jenuh dan sama sekali tidak mengandung kolesterol. Tiamin atau vitamin B1 mengubah karbohidarat menjadi energi, karena ibu menyusui butuh energi lebih besar dibanding saat hamil. Kekurangan tiamin, akan membua sulit konsentrasi dan kurang bersemangat. Mood yang baik akan memicu hormon oksitosin untuk mengeluarkan ASI.
Jambu Air
Baik untuk memenuhi kebutuhan kalsium yang meningkatkan fungsi otot dan saraf, serta vitamin A didalamnya berguna untuk melindungi sistem kekebalan tubuh bayi dan meningkatkan ketahanannya terhadap infeksi. Buah yang kadar airnya tinggi ini, bersifat mendinginkan sehingga memberikan rasa menenangkan saat dimakan, bahkan bisa menetralisir rasa tertekan pada ibu pasca melahirkan. (kompashealth)
BACA JUGA :
Tips Menurunkan Berat Badan Bagi Ibu Menyusui
Bagaimana Ibu Menyusui Berpuasa?
8 Manfaat Dadih Susu untuk Kesehatan
No comments:
Post a Comment